webnovel

CWCVH PART 402

Keduanya lantas terdiam. Seketika kecanggungan mulai di rasakan oleh satu sama lain. Hingga berselang beberapa menit, Erland mulai bangkit dari duduknya.

"Em... Pi, aku akan masuk ke dalam. Aku sudah meninggalkan Briel terlalu lama," ucap Erland.

"Ya, em... Erland!" Bram bangkit dari duduknya dan menatap Erland dengan tatapan seolah Erland mempertanyakan mengapa dirinya memanggil Erland.

Bram lantas mendekati Erland. Dia menepuk bahu Erland.

"Terima kasih juga sudah mencintai anak Saya sebesar itu. Bagi Papi, kebahagiaan Briel adalah yang terpenting. Buatlah dia selalu bahagia, Erland. Papi percaya kamu mampu melakukannya. Papi percaya, kamu mampu menjaga kepercayaannya," ucap Bram.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel