webnovel

kabar buruk

Berhenti mengejarku, Gib."

Bunga yang digenggaman Gibran jatuh begitu saja. Seolah ada tamparan hebat yang mengenai badannya.

"Kenapa?"

Rena mendongak. "Aku gak mau, kamu terjatuh sama orang yang salah."

Sekian kali, Gibran ditolak oleh Rena. Lelaki itu selalu berusaha mencairkan hati Rena yang membeku. Berharap adik kelas yang ia sukai itu membalas perasaan tulus Gibran. Percayalah, Gibran menyayangi Rena dengan sepenuh hati.

pandangan pertama. Ada ketertarikan Gibran untuk mendekati siswi bernama Rena. Konon, adik kelas itu memiliki wajah imut tetapi dingin. Entah apa yang membuat tantangan buat lelaki humoris seperti Gibran merubah suasana hati perempuan itu.

Tapi … kenyataannya. Semua tak seperti dipikirkan oleh Gibran. Mendapatkan hati Rena layaknya menguras bak mandi menggunakan sendok. Mustahil tapi butuh perjuangan.

"Kasih aku alasan kenapa kamu menolak aku? Apa perjuangan aku selama ini kurang? Atau, kamu gak nyaman sama sifatku yang sering ganggu kamu?"

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel