"Katakan pada ku, dimana kau menyembunyikan Hana ?" tanya David pada seorang lelaki yang kini sedang di kurung di sebuah jeruji besi yang telah di beri mantra oleh sang Kakek agar Alex tak dapat menggunakan kekuatan nya untuk kabur.
"Harus berapa kali aku bilang, aku tidak tahu." Jawab nya lantang.
"Jika kamu tidak mau jujur, kami akan mengambil berlian dari dalam tubuh mu." kata David mengancam.
"Terserah kau saja, aku sudah bilang, aku tidak tahu." jawaban Alex tetap teguh.
"Pangeran Alex, saya mohon katakan lah dimana Hana berada ? Bukan kah anda bilang, anda sangat mencintai nya, tapi kenapa anda melakukan semua ini ?" lanjut Rania yang kini sangat mengkhawatirkan putri nya.
"Apa yang aku lakukan ? Aku tidak melakukan apa pun, aku benar-benar tidak tahu dimana Hana." ujar Alex jujur. Namun, tak satu orang pun mempercayai kata-kata nya.
"Cukup Alex. Jika kamu mengatakan yang sebenar nya, kami akan memaafkan semua kesalahan mu, dan membiarkan mu bebas." ucap Dion.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com