sesampainya dirumah Dave , Vivi Dan pian langsung jengguk Dave dikamarnya, Vivi heran Dan masih penasaran dengan riski, saat berada dikamar Vivi langsung melihat keadaan Dave , tangannya yang penuh luka Dan matanya yang merah Serta terlihat lelah. ya ampun Dave kenapa dengan mu liat tuh tangan kamu luka , ya Vivi aku mencoba untuk melukai tanganku saat riski marah Padaku semalem, ohhh.... Dave sayang aku udah dengar Dari pian mengenai riski, jangan kamu hiraukan lupakan dia kamu masih punya Aku, pian Dan ibumu. kamu tau Dave riski ITU apa yang Ada dalam pikiranmu. kamu harus berpikir positif tidak boleh berpikir macem-macem kamu tau kan. dipikiran yang sehat terdapat jiwa yang kuat. oleh Karena itu kamu harus berpikir sehat jangan berpikir macem-macem apalagi sampai bunuh diri. dosa tau Dave, ya Vivi memang aku sudah membuang jauh jauh pikiran tersebut tapi hal tersebut malah menjadi-jadi , ITU tidak bisa hilang dengan satu Kali pengobatan atau terapi tapi harus berkali-Kali . kamu tau kan dia seperti hidupku Dan dia lah aku, aku tau ini sulit tapi aku mencoba berdamai Dengan riski, Karena biar bagaimanapun dia adalah hidupku dialah satu-satunya yang bisa mempengaruhi pikiranku Dan aku tidak bisa lepas darinya. akan aku coba untuk berdamai dengannya kuharap ini jalan yang terbaik untukku, susah ya tapi kurasa dia tidak dimusnahkan tapi dia harus didamaikan dengan pikiranku. aku Coba untuk berpikiran positif seperti yang dibilang kamu sayang , maaf ya sayang kamu jadi khawatir. ya aku takut melihatmu mati karena bunuh diri, kau masih Ada Waktu Dan kamu punya aku.
ya Vivi aku tau aku harus berdamai dengan hidupku sendiri walaupun ini tidak semudah berbicara tapi akan aku coba. pian hanya mendengar saja dia tidak tahu bahwa Dave rela hingga melukai tangannya untuk riski. bagi orang normal berbicara dengan hati sendiri ITU normal , diapun pernah melakukannya tapi tidak sampai seperti Dave. riski yang dikenal pian adalah orang yang baik hati, periang, Dan humoris Dan hal ITU tercermin dalam Dave. pian tidak bisa membayangkan mengenai hal tersebut dia hanya bisa mensupport Dan memberikan saran pada Dave. Karena riski adalah Dave Dan Dave adalah riski mereka satu orang itulah yang dilihat oleh pian. Dave kamu harus buang jauh jauh pikiran tentang riski Karena riski bisa mencelekaimu , kamu tau Dave tadi kuanggap hal tersebut normal tapi setelah aku liat kejadian ini aku jadi khawatir denganmu Dave ucap pian. ya pian aku tau akan hal itu makasih ya pian Dan Vivi. aku hanya lemas saja ko selebihnya aku baik - baik saja. besok aku yakin sudah bisa masuk sekolah. oh ya kalian belom makan kan ayo kita makan bareng kebutulan ibuku masak makanan yang enak. wahhh kalo ini aku jagonya nih sahut pian. kami pun keruang makan dan makan siang bersama. oh ya sebelum Vivi Dan pian kekamar Dave tadi ibu minta mereka untuk menasehati Dave. ibu mana makanannya ini Sudah ibu hangatkan kita makan Soto daging hari ini wahhhh enak nih tante sahut Vivi. oh ya nih Vivi Pacar nya Dave kan ya tante, minggu lalu kami baru saja jadian. oh selamatnya buat kalian berdua , ya tante makasih ya. Vivi tante minta tolong ke kamu mudah mudahan kamu bisa menjadi pacar Dan sahabat Dave. ya tante makasih ya. sambil melahap makanan kami berbincang-bincang Dan terlihat hangat.