webnovel

Perbuatan Keji Arthur

"Jadi, Pak Arthur itu, Kakak Angkat-nya, Mesya?!"

Arthur terkekeh melihat ekspresi Natasha yang sangat syok.

"Kalau sedang syok begitu, kamu itu terlihat sangat lucu ya, haha!"

"Diam! Ini tidak ada yang lucu! Aku mau pergi saja!" Natasha berusaha untuk bangkit dari atas lantai, dan lagi-lagi Arthur menghalanginya.

"Lepaskan aku, Pak Arthur! Apa yang kita inginkan dariku?!" teriak Natasha.

"Kau tuli atau pikun sih? Aku, 'kan sudah bilang aku ingin membunuhmu!" tegas Arthur.

"Memangnya kenapa, Pak Arthur, ingin membunuh saya? Kemarin, Bu Ratu, dan sekarang Anda! Apa salahnya saya!?"

"Tentu saja salahmu karna sudah membicarakanku, dan Ratu, di bekakang?" sindir Arthur.

"Tapi, itu hanya masalah kecil! Bahkan aku sudah bersujud di bawah kaki Bu Ratu, untuk meminta maaf. Lalu aku harus bagaiamana lagi!?" ujar Natasha.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel