Xavier yang semula berada dibelakangnya Aarav kini berada dihadapannya Aarav yang membuat Aarav maupun Violet terkejut. Bahkan saking terkejutnya Violet, ia hingga jatuh kebelakang.
Aarav dan Xavier sempat melirik kearah Violet yang terjatuh tetapi keduanya sama-sama tidak mau membantunya dan kemudian mereka berdua kembali saling bertatapan.
"Bagaimana, Aarav? apakah kamu telah memaafkan ku?" tanya Xavier dengan hati yang begitu berbunga-bunga dan juga berharap Aarav akan memaafkannya. Aarav menghela nafas kemudian menganggukkan kepalanya.
Melihat hal tersebut, Xavier memeluk Aarav dengan erat layaknya memeluk boneka. Violet yang baru saja bangkit berdiri langsung memasang wajah datar nya ketika melihat pemandangan itu.
"Cih kalian berdua macam pasangan gay dah," gumam Violet. Aarav memasang wajah datarnya kemudian iapun berbisik.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com