Sesampainya di rumah Nusa …
Melihat kepulangan Moli yang di jemput oleh Bian, tentu saja bukan urusan El. Ia lebih memilih untuk menahan Nusa, memeluk lengan cewek tersebut dengan gemas dan manja.
"Ih itu Moli mau pulang, aku mau nganterin sampai teras rumah." ucap Nusa yang gemas sendiri dengan sifat El yang sangat manja, entah sejak kapan.
El menggelengkan kepala. "Gak usah, lagipula tadi udah pamitan terus dadah dadah. Dia kan udah ada Bian, ngapain di anterin?" balasnya, kini mengusal rambut di lengan pacarnya.
Reza dan Mario yang melihat itu tentu saja menggelengkan kepala.
"Emangnya salah kita sih ikut satu ruangan sama orang kasmaran." ucap Mario sambil meraih bantal sofa, lalu di peluknya seolah saat ini juga berada di posisi yang serupa dengan El yang bisa mengusal-usal lengan Nusa.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com