Bahasa tubuh yang konyol,
Sebuah drama yang membuat leher geli.
Mensinyalir telunjuk sebagai pembuka borgol,
Cobalah berkali-kali untuk menggali
Warna dinding saja enggan memulihkan kulitnya
Sementara, kau pada anak tangga yang pertama
Hati-hati kau masih pada anak tangga yang pertama
Hitunglah dengan bertanya,
Jangan hilang kendali, atau sengaja gila.
-Allaboutme,