Hidup bersama sampai maut memisahkan (Ardan dan bang Sat)

Arka di culik untuk kedua kalinya. Jika sebelumnya mampu membuatnya berakhir bahagia, kali ini sudah di pastikan berakhir buruk. Bedanya, meski terkesan sadis, yang di lakukan Nino jelas sudah mengantikan kemarahannya. Kekasihnya itu bahkan mengikat hubungan mereka dengan begitu serius. Itu sangat romantis terlebih saat orang-orang yang begitu di cintainya berkumpul untuk ikut merayakan kegembiraannya. Namun jika tiba-tiba kejutan berasal dari kisah lama. Seseorang dengan desakan janji yang sudah di tebak akhirannya.

"Kamu harusnya tahu jika jodoh mu sudah di tentukan sejak awal. Bagaimana kamu bisa mengingkarinya, nak?"

Di sebuah mansion besar dengan kemewahannya. Arka bukannya terkagum-kagum sekedar dengan lantai yang di pijak, tubuh kecilnya malah meringkuk malas, dengannya bertopang di paha dengan memijit kepalanya yang berdenyut menyakitkan.