webnovel

Lelah fisik kelemahan Arka

"Yee... Pulang..."

"Sampai jumpa besok lagi."

"Hati-hati di jalan..."

Arka hanya memutar bola matanya jengah saat para karyawan lain saling berpelukan dan melambaikan tangan melepas kepergian masing-masing. Ia yang membungkukkan badan dengan senyum kakunya yang di paksakan malah tak terbalas. Menyesal karena merepotkan diri untuk berbaur. Nyatanya memang dunia kerja sefrontal ini, jika tak masuk golongan jelas di jauhi.

Melangkahkan kakinya keluar dari toko yang sudah di tutup rapat. Arka duduk di undakan tangga, menatapi satu per satu motor yang di parkiran milik karyawan yang beransur habis.

Menghela napas panjang, menjatuhkan kepalanya di kakinya yang di tekuk. Sementara lengannya yang tertumpuk di belakang tempurung kepala, memijatnya pelan. Rasa berdenyutnya seperti bersamaan menarik otot di tengkuknya yang tegang, terlalu menyakitkan sampai membuatnya menggeram. Lelah.

"Capek?"

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel