webnovel

Tes Membunuh

Pengalaman Membunuh

'Apa aku bisa melakukannya?' 

Begitulah pertanyaan yang terbesit di benak Rafa ketika menunggu kedatangan Darhan dan rekan-rekannya. Rafa menunggu di atas dahan pohon besar di dekat pintu masuk. Tangannya gemetar ketika membayangkan dirinya membunuh manusia untuk pertama kalinya. Namun pertarungannya di sesi kedua akan selalu menyebabkan kematian. 

"Ha… ini pertarungan hidup dan mati… bila aku tidak membunuh mereka hari ini. Mereka bisa membunuhku kapan saja."

Rafa terus membulatkan tekadnya sambil menenangkan pikiran. Ia pun melihat tiga peserta memasuki area hutan. Darhan dan dua rekannya memasuki hutan sambil mengobrol santai. Ia membicarakan soal cara membunuh Rafa yang sudah mempermalukan mereka. Hal itu membuat keraguan Rafa menghilang. Sorot matanya menjadi tajam dan ia pun menarik nafas panjang. 

*wush*

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel