webnovel

Tujuan White Forest

Keindahan Alam

'Malam itu… sebuah bencana yang tidak pernah aku harapkan terjadi… hari dimana aku membunuh orang paling aku sayangi… meskipun ini adalah permintaannya sendiri…'

Tubuh rigma benar-benar tertusuk oleh akar pohon dunia ketika dirinya mencoba menghalangi harun untuk menyerang white forest.

"Jangan menangis… ini permintaanku… karena aku tidak sanggup melawan atau mengacungkan senjata ke arahmu… harun… dan lagi… sungguh indah rasanya mati di tengah alam seperti ini…"

Harun menatap rigma dengan mata yang terlihat kosong, tapi air matanya terus mengalir tanpa bisa dibendung. Rigma hanya tersenyum sebelum akhirnya kehilangan kesadaran di depan harun yang terus menangis.

"RIGMA…!!!"

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel