webnovel

Persahabatan Dua Anak Muda

Ketika dalam perjalanan ke tempat ayah nya, Louren bertemu dengan Voin dan mereka pun berbincan g – bincang, kemudian Louren sambil tersenyum kepada Voin, sebab mereka berdua saling memiliki ikatan yang kuat dan juga mereka berdua sama – sama bersaing untuk menjadi yang terkuat di lautan, namun Voin yang memang terlahir dengan bakat yang sudah bisa di perlihat kan nya, sedang kan Louren masih belum terlihat kekuatan nya, dan dia masih lah harus berjuang dengan sangat keras dan juga membuat nya harus mampu untuk melewati batasan nya sendiri, dengan berlatih dan juga terus berlatih dengan ekstra membuat nya mungkin suatu hari nanti mampu untuk mengeluar kan kekuatan nya, meskipun saat ini dia cukup tertinggal di antara semua teman – teman sebaya nya, dan kali ini dia mungkin sama saja dengan penduduk biasa yang tidak memiliki kekuatan sama sekali. Voin pun ingin mengajak Louren untuk bersama – sama dengan nya dan kali ini mereka berdua pun pergi ke tempat ayah mereka bersama – sama, karena dia siang hari mereka biasa nya akan menjalani tugas – tugas khusus yang di berikan, sebab meskipun mereka berdua memiliki kemampuan yang besar, namun pelatihan dan kemampuan fisik yang di miliki oleh Louren setara dengan Voin, sebab Louren sendiri masih belum bangkit kekuatan nya, dan bila kekuatan nya yang terpendam sudah bangkit, kemungkinan kekuatan nya akan melebihi kekuatan Voin saat ini.

Louren yang mengajak Voin untuk pergi bersama – sama dengan nya dan juga membuat mereka berdua memang tampak akur dan juga sangat bersahabat, mereka berdua saling membantu meskipun mereka berdua bersaing untuk mendapat kan posisi yang sama yaitu sebuah hal yang akan membuat mereka di akui di dunia lautan, dan juga di langit sebab mereka berdua sama – sama ingin menjadi penguasa lautan, dan mereka berdua sama – sama ingin menjadi yang terdepan dengan kemampuan mereka sendiri, dan mereka berdua juga merupa kan dua sahabat yang menjadi kan mereka begitu sangat bahagia dan juga membuat mereka menjadi dua orang yang saling bersaing dan membuat mereka selalu berada di garis terdepan.

Kemudian Voin dan juga Louren pun segera menuju ke tempat ayah mereka berada di mana di sana mereka akan segera pergi menuju ke tempat yang akan mereka kunjungi dan juga segera menuju ke tempat tersebut untuk sebuah hal yaitu untuk menuju ke tempat ayah Louren untuk mengantar kan makanan, oleh karena itu lah Louren dan Voin yang bertemu di tengah jalan pun memutus kan untuk segera berang kat bersama – sama, karena mereka tahu kalau mereka harus segera pergi dan menuju ke tempat ayah Louren berada dan mereka harus lah untuk segera menuju ke sana dan juga segera untuk membuat sebuah hal yang akan mereka laku kan bersama – sama dan mereka juga akan segera berangkat menuju ke tempat tersebut dan juga membuat sebuah hal yang akan mereka tuju kan ke sebuah atau pun sesuatu yang akan mereka buat kan nanti nya, dan mereka sendiri juga akan menjadi orang – orang yang akan terus berlatih dan juga berlatih dengan sangat baik nya dan juga membuat mereka begitu bersemangat nya dan membuat mereka begitu baik ke depan nya nanti.

Lalu kemudian Louren dan Voin pun segera menuju ke tempat yang mana akan mereka laku kan yaitu mereka segera pergi ke tempat mereka akan segera memberi kan makanan ke pada ayah Louren dan mereka dengan segera menuju ke sana dan juga memberi kan makanan tersebut kepada ayah Louren, oleh sebab itu lah mereka sangat bersemangat untuk mengantar kan nya, sebab setelah itu mereka akan segera berlatih dan juga membuat mereka sangat ingin untuk segera bertambha kuat dan terus bertambah kuat, dan mereka juga begitu menyenang kan dan juga membuat mereka sangat bersemangat dan juga begitu menggembira kan dan begitu juga dengan Louren yang begitu bersemangat dan juga sangat ingin segera menuju ke tempat ayah nya dan memberi kan makanan tersebut, karena setelah itu dia akan bisa untuk segera menuju ke tempat latihan dan segera berlatih untuk bisa mendapat kan kekuatan yang terbaik bagi mereka berdua.

Sebuah persahabatan antara dua anak muda memang lah sangat hebat dan juga membuat mereka begitu bersemangat dan juga membuat mereka ingin sekali mendapat kan apa yang mereka ingin kan dan mereka juga yakin kalau mereka akan bisa untuk memberi kan yang terbaik satu dengan yang lain nya, dan mereka yakin akan bisa mencapai apa yang mereka ingin kan, dan mereka sendiri juga memang lah sudah bisa untuk dapat memberi kan apa yang mereka mau, dan mereka masih akan terus dan terus lagi dan lagi untuk bisa memberi kan sesuatu yang akan dapat mereka beri kan nanti nya ke depan untuk bisa memberi kan sesuatu yang akan mereka dapat kan nanti nya, dan mereka akan bisa untuk segera menuju ke tempat lati han mereka dan segera berlatih nanti nya, mereka sendiri juga memang sudah bisa untuk memberi kan hasil – hasil yang terbaik nanti ke depan nya, dan mereka juga yakin akan bisa memberi kan sesuatu yang akan mereka beri kan nanti nya.

Dan dengan bersemangat Louren dan juga Voin segera berlari menuju ke tempat ayah Louren dan segera memberi kan makanan mereka karena mereka tahu mungkin ini sudah waktu nya makan siang dan mereka berdua pun segera untuk memberi kan makanan tersebut karena dengan begitu mereka bisa untuk memberi kan nya dan segera menuju ke tempat pelatihan, dari awal memang mereka berdua sangat lah bersemangat dan juga membuat mereka sangat senang untuk bisa memberi kan hasil yang terbaik bagi mereka berdua sendiri, dan mereka juga sangat yakin kalau mereka akan bisa untuk memberi kan sesuatu yang mana akan mereka laku kan nanti nya, dan mereka sendiri juga sudah terbiasa untuk bisa memberi kan sesuatu yang mana akan mereka laku kan dan mereka ya kin akan terus menerus bertambah kuat dan bisa lolos untuk bisa pergi ke tempat para dewa dan mendapat kan kekuatan dewa nanti nya, oleh sebab itu lah mereka akan selalu dan selalu memberi kan hasil terbaik yang mereka bisa dan mereka akan segera menuju ke tempat di mana mereka akan memberi kan hasil yang terbaik nanti nya, dan mereka pun segera berlari ke tempat ayah louren dengan cepat dan sangat bersemangat sambil tertawa bahagia.

Nächstes Kapitel