webnovel

101. kesedihan

Kini Jihan telah sampai di rumah Reza, terlihat Jihan duduk disisi ranjang nya sambil memikirkan sang ayah kembali kritis.

Tak lama dengan pikiran nya, Jihan beranjak dari duduknya dan berlalu pergi menuju kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya.

Hampir beberapa menit berada di dalam kamar mandi, terlihat lah Jihan yang sudah keluar dari dalam kamar mandinya dengan memakai kimono mandinya.

Jihan langsung melangkahkan kakinya menuju lemari pakaiannya, segera Jihan memakai pakaian nya, setelah selesai memakai pakaiannya Jihan tampak melaksanakan sholat ashar nya karena sudah tiba waktu sholat ashar, sebelum nya Jihan sudah mengambil air wudhu nya saat di dalam kamar mandinya.

Tak berapa lama dengan sholat nya, akhirnya Jihan selesai dengan diakhiri salam, tak lupa Jihan berdoa untuk sang ayah yang sekarang terbaring lemah di rumah sakit dengan meneteskan air matanya.

Ya Allah...

Yang Maha pengasih lagi Maha penyayang.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel