webnovel

Pengakuan Tanpa Kata -Part 5

"Tapi anehnya, Yang Mulia meminta seorang Dayang kamar, entah kebetulan atau sengaja kaulah yang dipilih. Bahkan Yang Mulia memperlakukanmu seistimewa ini. Bukankah itu suatu hal yang sangat istimewa? Setelah Panglima Jiang, sekarang Yang Mulia Raja. Itulah yang membuatmu istimewa, Dayang Liu. Namun seperti itu juga, banyak Dayang yang Selir yang tidak meyukaimu karena mereka iri denganmu," kata Zhao Mimi lagi.

"Aku tahu, Dayang Zhao. Karena aku dari bangsa manusia, terlebih aku baru di sini,"

"Dan karena juga, Panglima Jiang dan Yang Mulia adalah sosok yang berpengaruh di sini," imbuh Zhang Hana.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel