Reine membuka pintu kamar. Seketika mata Reine melotot saat melihat ternyata Roman yang berdiri di hadapannya. Reine hendak menutup pintu kembali, tapi ditahan Roman.
"Ada apa, Pa? Apa yang ketinggalan?" tanya Reine.
Roman menatap ke arah Reine yang menghalangi jalannya. "Papa mau ambil dokumen," jawab Roman.
"Papa di sini aja biar Mama yang ambil," balas Reine.
"Ada apa lagi? Kamu melakukan hal yang aneh-aneh?" tanya Roman.
Reine menggeleng-gelengkan kepala. "Biar Mama saja yang ambil, Pa, supaya cepat," jawab Reine.
Roman yang penasaran memaksa masuk hingga akhirnya dia bisa masuk. Mata Roman seketika melotot saat melihat selimut mereka teronggok dalam kondisi mengenaskan di lantai.
"Papa pergi dulu ke kantor. Mama jaga diri di rumah," kata Roman mengambil dokumen yang ketinggalan.
Setelah mengambil dokumen, Roman langsung pergi meninggalkan istrinya membuat Reine merasa tidak enak.
"Sebaiknya aku menyiapkan makan siang untuk papa daripada dia ngambek," gumam Reine.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com