webnovel

Bab 273. Rumah Sakit

Sesekali Nyonya Seira mendelik tajam ke arah Devan. Pasalnya ia baru meninggalkan ruang kerja putranya beberapa menit, dan Byanca sudah terluka seperti ini.

Jujur, saat ini ada ribuan pertanyaan yang bersarang di benak wanita paruh itu. Hanya saja ia memilih untuk menahannya, sebab sekarang bukan waktu yang tepat untuk memuaskan rasa ingin tahunya.

Keselamatan Byanca dan cucunya adalah yang utama.

"Ma, sakit…"ringis Byanca lagi, nampak bulir bening bercucuran memenuhi dahinya, bahkan air matanya begitu patuh mengalir dan membasahi pipi mulusnya.

"Sabar, Sayang. Bertahanlah," ucap Nyonya Seira, memegangi tangan wanita itu, mengelus-ngelus punggung tangannya dengan gerakan yang sangat pelan dan lembut, Berusaha menguatkan calon menantunya.

"Rumah sakitnya sudah dekat," tambahnya lagi, salah satu tangannya mengusap rambut wanita itu yang sudah basah dengan keringat.

Byanca tidak merespon, wanita itu memejamkan matanya menahan sakit yang teramat sangat.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel