webnovel

Bab 123. Tak Menemukan Siapapun

Ternyata ucapan paruh baya itu benar adanya, melihat ke sekitar, hanya ada permukiman warga sejauh matanya memandang. Kondisi di sekitarnya sangat sepi, mungkin karena ini adalah tengah hari? Waktu bagi orang-orang untuk beristirahat.

Naila kemudian melanjutkan langkahnya, mencari pedagang yang mungkin saja bisa ia temui di dalam permukiman itu.

"Bibi kita akan kemana?" tanya Dave tiba-tiba di tengah perjalanan, sebab bagi bocah laki-laki itu ini adalah pertama kalinya baginya melihat pemandangan seperti ini. Ya, wajar saja, putra Anna itu selalu berada di rumah dan tidak di izinkan kemana-mana oleh Ibunya. Ia hanya keluar ketika Anna membawanya jalan-jalan, entah itu ke taman kota, taman hiburan, mall atau pusat perbelanjaan lainnya.

"Mencari minum, Sayang. Dave haus kan?" tanya Naila menoleh sekilas ke arah Dave yang ternyata saat itu juga sedang menatapnya.

Mendengar pertanyaan Naila, Dave mengangguk mengiyakan.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel