"Aku tidak pernah menikah! Mana mungkin aku bisa memiliki anak seperti kata kalian tadi, hah?!" Kevin berteriak kesal saat tiba-tiba ada dua bocah yang mengatakan jika anaknya Kevin saat ini sangat mengharapkan kehadiran Kevin.
Kevin yang sedang enak-enakan menikmati kopi, merasa terusik dengan kedatangan dua bocah yang tidak ia kenal itu. Yang berambut oranye mengaku namanya Miryu, sedang yang berambut merah namanya Mario. Mereka mengaku adalah teman-teman dari anaknya Kevin. Sedangkan Kevin tidak mengingat jika ia memiliki seorang anak.
"Joon adalah anak adopsi Anda, Paman? Bagaimana bisa Anda melupakan semua itu? Apa waktu sebelas tahun yang Paman jalani selama ini bersama Joon, tidak arti apa pun, hah?!" Miryu sedikit menaikkan nada bicaranya. Ia terlihat begitu kesal pada Kevin yang seolah-olah tidak mengenali Joon itu.
"Kalian bicara apa? Jangan membuat kepalaku pusing! Ugghh ... sial! Kepalaku jadi pusing lagi karena kalian!" gerutu Kevin sambil menekan kepalanya.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com