webnovel

BANYAK OMELAN

"Makannya jangan lari!" Devan mengomel sambil mengobati dahi Freya yang terluka juga. Saat tubuhnya tidak bisa menahan saat itu juga ada batu sedang sampai keningnya yang terkena hingga berdarah.

"Kamu selalu saja membuat kami khawatir." Gibran ikut mengomeli.

Mattaeo yang membersihkan luka di lutut Freya hanya menghela napas panjang. "Lain kali jangan kayak anak kecil."

Freya menatap malas. Dua cowok itu mengobati dengan telaten dan sedikit gemas juga. Freya sudah lebih dulu untuk tidak berlari dengan mereka yang akan mengalah, cewek itu terus saja berlari dan tidak memperdulikan ucapan mereka.

"Kalian bawel. Ini ga ada rasa apa – apa, kok." Celetuk Freya yang langsung di tatap tajam oleh mereka semua. "kenapa?"

"MATAMU!!"

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel