Meskipun kondisi badan tidak karuan karena kelelahan, kurang tidur, sekaligus luka tembak di bahunya terasa sangat menyakitkan, tetapi Vincent tetap mengerjakan garapan kantor dengan telaten. Ia berkali-kali memanggil Chelsea untuk mengetikkan email karena tangannya tidak bisa digunakan dengan baik. Beruntung, Chelsea adalah sekretaris senior yang sangat profesonal.
"Bapak, maaf handphone Bapak berbunyi," ujar Chelsea mengingatkan karena Vincent terlalu fokus mendiktekan balasan email kepada koleganya di Korea, Chelsea belum lancar Bahasa Korea meskipun setahu Vincent perempuan itu juga menggandrungi drama Korea seperti Bella.
"Oh," tangan kiri Vincent meraih handphone dan mengangkatnya.
"Hallo, selamat siang," sapa Vincent dengan lugas saat melihat kontak di layar yang baru Ia simpan beberapa hari terakhir.
"Hallo, selamat siang, Pak. Kami dari Villa Eleanor memberitahukan bahwa Bapak sudah bisa mengunjungi villa hari ini," suara lelaki muda terdengar sangat ramah.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com