webnovel

Luka dan Kekuatan (1)

"Karena orang mati tidak akan bisa berbicara." Senyum sinis menghiasi wajah Gheorghe. Tangannya dipenuhi bola energi yang ganas. Dengan satu ayunan tangan, energi itu meluncur cepat menuju Mihai.

BAM!

Energi itu meledak kuat hingga menggetarkan pijakan mereka. Untungnya, pondasi ruangan itu sangat kokoh sehingga hanya ribuan lecet kecil yang dihasilkan oleh ledakan tersebut. Debu-debu ikut terangkat, membentuk asap tebal.

Gheorghe tidak bisa melihat bagaimana keadaan Mihai sekarang setelah menerima langsung hantaman energi sihirnya tapi ia menepuk kedua tangannya sambil tersenyum puas. Ia yakin Mihai sudah tidak bernyawa sekarang.

Ia berbalik dengan santai, hendak berjalan keluar dari ruangan bau dan penuh debu itu sambil melambai ringan pada kedua bawahannya. "Tusuk dia sebelum ia berhasil hidup kembali. Biarkan darahnya mengalir hingga kering seluruhnya dan kita lihat apakah ia masih bisa kembali hidup hanya dengan Tanda Janji yang ia miliki dengan Luca Mocanu!"

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel