webnovel

Nyanyian yang membuat jiwa sedikit bergetar

(Author POV)

Rere sudah datang membawa apa yang di inginkan oleh Puteri Rosa, ketika melihat Puteri Rosa yang sudah menyenderkan tubuhnya dan terlihat begitu lemas. Untungnya Rere membawakan selimut dan juga bantal, Karena tau bahwa Puteri Rosa tidak akan mau kembali ke kamar.

"Di minum tehnya.. Ini sangat hangat, hati-hati." Kata Rere pada Rosa, Rosa diam saja sambil meminum apa yang di berikan oleh Rere.

Suasana yang dingin membuat Rosa tidak ingin bergerak berlebihan, dia juga malas masuk ke dalam kamarnya. memandangi pegunungan pagi hari sangat indah, di bandingkan hanya melihat dinding di kamar saja.

"Apakah butuh hal lain Puteri?." Tanya Rere, dia menyelimuti tubuh Rosa dan membuat Rosa merasa jauh lebih nyaman.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel