Tolong, Tolong, Tolong, Tolong!

Melihat kegugupan kepala pimpinan, Sandra merasa dia takut dengan adegan yang telah dipikirkan Sandra Saat ini, Sandra menampilkan senyuman penuh arti, seorang wanita paruh baya yang tidak mematuhi aturan harus sedikit diberi pelajaran.

"Hampir semua terlihat." Sandra menjawab dengan jujur, tanpa emosi di wajahnya, dia memandang rendah kepala pimpinan dari lubuk hatinya.

"Lalu apa yang kamu dengar?" Kaki kepala pimpinan semakin lembut dan lemah. Jika hal seperti ini tersebar, reputasinya pasti tidak akan baik! Kepala Pimpinan pasti akan dikeluarkan dan pekerjaannya akan hancur.

............

"Aku mendengar semuanya." Sandra masih jujur.

Dalam kalimat sederhana itu, dia membanting Kepala Pimpinan berulang kali, menunjukkan bahwa dia tidak tahan, dan dia benar-benar merasa menyesal. Sandra merasakan ketakutan kepala pimpinan, dan tidak bersimpati, bahkan ingin tertawa, Jika dia tahu hari ini, mengapa repot-repot saat itu?