Nanda adalah wanita dengan kemampuan berbisnis yang kuat, tapi dia belum pernah terlibat hubungan asmara. Namun, dia yakin bahwa dia menyukai Bisma. Ketika dia memberitahu Yura bahwa dia akan mengejar Bisma, dia membuat keputusan di dalam hatinya.
Keahlian menyeduh teh ala Jepang ini, hanya dapat dilihat selama belasan menit saja. Padahal, sebenarnya Nanda sudah berlatih keras. Ini semua untuk mendapatkan perhatian dari Bisma. Selama dia bisa mengambil hati Bisma, semua pengorbanan itu sepadan.
"Nanda, ternyata kamu pandai membuat teh yang enak." Setelah Bisma meminum teh yang diberikan Nanda, ada sedikit keterkejutan di matanya.
"Terima kasih atas pujiannya. Kamu bisa datang ke sini kapan pun jika kamu ingin minum teh ini."
"Itu tidak perlu, tapi aku bisa mengajakmu bertemu dengan ahli teh lain kali jika kamu punya wak-"
Sebelum Bisma selesai berbicara, Nanda tampak sangat tertarik, "Aku mau, aku pasti mau."
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com