webnovel

NONA CHEVA MEMANG BENAR-BENAR PUTRI NONA JINGGA

"Dasar para tua bangka. Mereka pikir aku akan takut pada mereka? Aku akan buat kalian malu dan mengakui sendiri kemampuanku!" Cheva masih menggerutu kesal begitu dia tiba diruang Yudha

Tok tok tok

Perhatiannya teralihkan ketika terdengar suara ketukan pintu

"Masuk"

Hendri berjalan masuk setelah mendengar Cheva memberikan izin. Dia langsung mengeluh mengenai apa yang dikatakan Cheva di ruang rapat

"Nona Cheva, kenapa anda mengatakan itu diruang rapat? Anda sama sekali tidak membiarkan saya bicara dan membantu anda. Nona mereka itu haus akan kekuasaan. Meskipun selama ini mereka patuh pada perintah tuan, tapi dibelakang tuan mereka ingin menjatuhkannya. Mereka ingin menduduki posisi pemimpin di perusahaan ini dan menjadikan tuan Yudha hanya sebagai pemegang saham"

Hendri yang biasanya pandai menjaga emosi kini terlihat lebih kesal dihadapan Cheva

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel