"Terik mulai tenggelam, sang jingga muncul dengan indahnya. Tampak sesosok bayang yang begitu menarik perhatian, indah Ciptaan-Mu sungguh indah" -Hyunjin Akhtar Farzan
.
.
Jisung dan Viona sudah sampai di sebuah taman tepatnya taman Brantas. Taman itu bertepatan dibawah jembatan dan di kelilingi sungai Brantas. Di taman itu ramai lalu lalang muda-mudi maupun orang tua sekalipun, bisa juga untuk rekreasi keluarga apalagi hawanya sangat sejuk walaupun berdekatan dengan jalan raya.
Banyak diantaranya anak-anak maupun orang dewasa yang bermain skateboard, tak jarang juga ada cewe dan cowo yang berpasang-pasangan. Ditemani alunan nyanyian dari orang-orang yang bermain musik klasik didepan taman Brantas, menjadikan taman itu semakin meriah walaupun hari-hari biasa sekalipun.
Jisung membawa Viona ke salah satu kursi yang ada di dekat sungai, malam itu bulan bersinar sempurna memantulkan bayangannya ditengah sungai, sangat indah.
Jisung mulai menatap kakaknya serius, "Kak..."
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com