Ema tampak gusar saat Gladys berteriak-teriak padanya dan meminta agar pesawat jet pribadi segera disiapkan. Charlos diam saja di pinggir sambil melipat tangannya di dada. Gladys berisik sekali. Sejak tadi ia bulak balik membereskan kopernya yang berantakan. Ia sampai harus menyuruh Ema untuk membelikan koper baru untuknya dan di dalam koper baru itu isinya barang belanjannya semuanya. Charlos tidak membantu sama sekali.
Semua ide bulan madu ini Gladys yang sudah mengaturnya. Ia tidak ikut-ikutan sama sekali. Jadi lebih baik ia diam saja dan menunggu bagaimana keputusan Gladys. Ia lebih baik mengecek harga sahamnya saja dan melihat surel dari Rendra mengenai laporan perusahaan. Charlos asyik tenggelam di balik laptop-nya.
Setelah akhirnya selama dua jam menunggu di hotel, akhirnya mereka sudah bisa check out dari hotel dan segera berangkat ke bandara untuk berangkat kembali ke Indonesia. Sepamjang perjalanan menuju ke Indonesia, Charlos dan Gladys tidak saling bicara.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com