webnovel

BAB 91 ~Happened So Fast~

"Maafkan aku Leii. Aku benar benar tidak tahu dengan keadaan mu kemarin Leii, maafkan aku!" Kata Sadha.

Raib mengangguk, tapi Ali langsung menyuruh Sadha untuk pulang dulu karena bisa di bilang Leii masih sangat trauma. Raib jadi mengingat kemarin malam saat di perkosa oleh seseorang, dan tentu itu membuat nya sangat trauma memang.

Ali berusaha untuk menenangkan Raib.

"Ayo Ra… lebih baik kita jalan jalan. Siapa tahu kamu bisa melupakan nya." Kata Ali yang sebenarnya dia juga sedih dan cemburu.

"Kamu tidak marah?" Tanya Raib sambil memegang lengan Ali.

Ali menggeleng meski Raib tau jika Ali benar benar kesal dengan Poi dia bahkan terlibat perkelahian dengan Poi.

Raib memajukan tubuh nya dan mencium Ali sebagai bentuk penyesalan dan minta maaf. Lalu dia melihat Ali dan memeluk nya dengan erat.

"Maafkan aku Li… aku telah membuat mu cemburu. Aku janji tidak akan mengulanginya." Kata Raib. Sambil terus memeluk dan mendekap tubuh Ali.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel