Lili terus memperhatikan kedua mertuanya itu. Entah apa yang terjadi, Lili masih belum memahami situasi saat ini. Kenapa semua orang tiba-tiba terlihat canggung?
Lili menoleh, dia melihat Leo yang tengah menutup wajahnya.
Lili berniat mengatakan sesuatu tetapi suara kursi tergeser membuat perhatian Lili dan semua orang yang masih duduk di sana teralihkan.
"Setelah sarapan, pergilah ke atas. Papi ingin membahas masalah perusahaan bersama kalian," ucap Bram seraya melihat Leo dan Nio.
Bram beranjak dari kursinya, dia meninggalkan meja makan lebih dulu. Tatapan Clara membuat selera makannya tiba-tiba saja menghilang. Entah apa yang akan di katakan Clara padanya, sudah jelas ketika marah telinga Bram akan merasa panas karena mendengar ocehan Clara.
Sementara itu, tak lama setelah Bram pergi, Clara pun beranjak dari kursinya.
"Mami sudah selesai, Mami akan menyusul papi. Kalian selesaikan sarapan kalian lebih dulu," ucap Clara.
Clara melihat Lili yang sejak tadi hanya diam.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com