webnovel

Mental lemah

Mendengar suara itu membuat Gabby dan Billy menoleh secara bersamaan. Karena sinar matahari itu menyilaukan mata mereka, mau tidak mau mereka harus menyipitkan mata mereka. Setelah pandangan mereka jelas, mereka melihat Pelatih Henri sedang berjalan menghampiri mereka.

"Pak." Sapa Gabby.

Dengan cepat Billy melepas genggaman tangannya di pergelangan tangan Gabby. Dia menaruh kedua tangannya di belakang sambil menundukkan kepalanya. Sikap Billy terlihat seperti tikus yang bertemu dengan kucing.

Begitu Pelatih Henri sudah berdiri di sebelah Gabby, dia langsung menarik tangan muridnya. Dia lalu mempelototi Billy sambil berdiri di hadapan Gabby.

"Jangan berani-beraninya kamu melakukan hal yang tidak senonoh dengan murid kesayangan saya ya," Pelatih Henri melipat kedua tangannya, "Kalau sampai saya lihat kamu berani menyentuh Gabby lagi, saya pastikan saya akan mematahkan tanganmu."

Pelatih Henri ini sebenarnya pelatih atau pacar Gabby sih?

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel