Keenan menciumi perut Jashmine yang masih terbalut terusan dress berwarna merah muda. Dia tersenyum bahagia, kemudian merangkul pinggang istrinya itu dengan posesif. Ugh, pria itu sangat menggemaskan, membuat istrinya terkekeh geli.
"Terima kasih. Aku bahagia sekali hari ini," ucap Keenan dengan tersenyum menatap intens pada Jashmine. Dia mengusap rambut istrinya itu kemudian mencium keningnya.
"Aku juga bahagia," balas Jashmine.
"Karena kamu sedang hamil, kamu harus ekstra hati-hati, tidak boleh banyak pikiran dan tidak boleh terlalu kelelahan," seru Keenan dengan tangan kanannya yang masih di atas perut Jashmine.
"Iya, aku pasti akan menjaga anak kita dengan baik," balas Jashmine dengan tersenyum memegangi tangan Keenan yang ada di atas perutnya.
"Ngomong-ngomong, sudah berapa minggu usia kandungan mu?" tanya Keenan sembari naik ke tengah ranjang dan duduk di samping Jashmine.
"Aku belum tahu, karena tadi hanya tes saja di butik," jawab Jashmine.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com