"Sayang, sekarang bangun dan segera bersiaplah! kita akan pergi ke suatu tempat." ucap Ziyad membangunkan Kara yang masih terlelap. Mereka baru saja kembali dari Indonesia dan tubuh Kara terasa sangat lelah meski sudah tidur seharian. Dia kemudian membuka matanya dan menatap suaminya sambil mengerutkan keningnya. "Kak Ziyad, apakah kita mau pergi lagi? aku masih sangat lelah." Kara kembali memejamkan matanya tetapi Ziyad kemudian mengangkat tubuh Kara yang saat ini akan kembali tertidur. "Sayang, ayolah! kita sudah di tunggu." Ziyad kemudian menggendong tubuh Kara yang kembali terpejam keluar dari rumah dan segera menaiki helikopter. Ziyad meletakkan tubuh Kara di atas pangkuannya dan dia tetap terlelap sampai mereka sampai di pulau pribadi milik Alex. Ziyad kemudian meletakkan Kara di tempat tidur lalu dia segera memeriksa ruang rahasia milik Ayahnya.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com