Sementara itu, di dalam pesawat yang di tumpangi oleh Ayya, Rafi dan rombongan, saat ini mereka sedang berkumpul di ruang tengah pesawat setelah Ayya dan Rafi makan. Mereka saat ini sedang berbincang dan bermain bersama si kembar yang baru saja terbangun dari tidur mereka.
Ayya, Rafi, Kia, Zio dan Kaif berkumpul bersama dan membicarakan tentang rencana mereka besok setelah sampai di Tiongkok, tiba-tiba hujan turun dengan derasnya disertai petir dan juga angin yang sangat kencang sehingga pesawat yang mereka tumpangi menjadi oleng.
Pilot mengusulkan mereka melakukan pendaratan darurat dan satu-satunya cara adalah mereka hanya bisa melakukan pendaratan di laut, kebetulan sekali saat ini mereka sedang berada diatas laut dan pilot berusaha mendaratkan pesawatnya di tempat yang tidak begitu dalam karena mereka juga memiliki tiga anak kecil yang belum bisa apa-apa.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com