Davin Mahendra langsung membulatkan matanya, saat melihat sebuah mobil yang sangat dikenalinya berhenti tepat di depan pintu rumah mantan anak buahnya. Dia masih tak dapat mempercayai apa yang sedang dilihatnya saat itu. "Apa kamu sengaja merekayasa video ini?" tanyanya pada Adi Prayoga yang masih berdiri di sampingnya.
"Kamu gila, Mahendra! Untuk apa aku merekayasa video bodoh itu?" Adi Prayoga merasa tidak terima dengan tuduhan yang dilontarkan oleh Davin Mahendra. Dia pun kembali mengambil ponsel miliknya dari tangan mantan sahabatnya itu. "Percuma aku memperlihatkan video ini padamu! Sepertinya kebodohan di masa lalu telah semakin menutupi akal sehatmu," kesal Adi Prayoga sambil berjalan meninggalkan pria yang masih terlihat mematung karena terlalu terkejut. Tanpa banyak kata lagi, ia pun langsung meninggalkan rumah mewah itu begitu saja. Rasanya Adi Prayoga sudah tak tahan melihat kebodohan Davin Mahendra.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com