Setelah dari Bioskop mereka memutuskan untuk menikmati kopi, meski Christabell tidak memesan kopi melainkan susu almond hangat sementara Rich menyesap espresso kesukaannya.
"Kau benar-benar melewatkan banyak waktu berkencan." Ujar Richard.
"Ya." Angguk Christabell. "You're my first date Sir." Imbuhnya.
"Maaf karena melewatkan banyak waktu, seharusnya kita lebih sering seperti ini jika kau senang."
Christabell mengangguk, "Aku sangat menikmatinya, tapi tidak perlu terlalu sering. Aku juga memikirkan anak-anak di rumah." Jujur wanita itu. Memang setlah memiliki anak, tidak bisa dipungkiri bahwa anak adalah prioritas bagi orangtuanya, hal itu yang membuat Christabell tidak bisa lepas dari anak-anaknya.
"Charlotte bisa diandalkan." Richard meraih tangan Chrsitabell. Dia menatap isterinya itu dalam-dalam, seolah ini kali pertama bertemu.
"Kau terlihat jauh lebih muda dengan penampilanmu sekarang." Puji Richard pada isterinya.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com