webnovel

Chapter 14

Langit berwarna jingga pekat, menandakan waktu sudah sore.

"Wao Ken lo tambah jago aja."

"Gak biasa aja."

"Sebenernya jago an lo kali, cuma lo kurang latihan."

"Terlalu memuji."

"Ren gua maen ke tempat lo ya."

"Oke."

Keadaan lalu lintas sore ini, padat merayap mungkin karena keadaan sore hari ya. Bersamaan dengan orang pulang kerja. Dan gua kaget bisa bersekolah lagi sama Kenny hal tidak terduga

"Ren...kamu udah makan ?" Tanya mama waktu balik

"Loh ini bukannya Kenny ?"

"Iya tante,Kenny pindah ke kota ini dari Jakarta."

"Wah Reno punya temen lagi."

"Belum ma."

"Ya udah mama masak dulu ya." .

Gua dan Kenny ke kamar

"Ren Gua besok mulai masuk sekolah. Kita satu sekolah lagi cuma gak tau, kita satu kelas gak."

"Wah yang bener nih."

"Iya, oh ya makasih ya Ren lo udah ngenalin ke temen-temen baru lo sama ngajak in Masuk ke tim gabungan."

"Gak apa-apa. Gua seneng bisa membantu walaupun sedikit."

"Gua juga masih bingung gimana nanti gua bisa bantuin bokap."

Dan kita pun masih bercanda tawa karena lama sudah gak ngobrol.

"Reno...dicarik temennya itu." Panggil mama

"Siapa ya ?" Tanya gua dalam hati

Gua berjalan menuju ruang keluarga, ternyata kaget disitu sudah ada Clara

"Hai Clar ada apa ya ?"

"Eh lo tau gak cara upload di YouTube.gua pikir ide lo bisa di coba."

"Upload YouTube ya.gua belum tau gimana sih tapi bisa gua coba."

"Tadi siang gua mau ngomong itu cuma lo lagi sama anak-anak."

"Oke, gua cabut dulu gua cuma mau ngomong itu aja."

Gua bingung nih anak agak ambigu

"Oh jadi itu anak yang lo cerita ma gua."

"Yang mana ?"

"Yang lo bilang kenalan tapi keduluan."

"Oh bukan yang gua keduluan namanya Elly. Dia namanya Clara yang suka snewen ma gua."

"Elly ?" Gua teringat dengan cewek yang gua tabrak tadi pagi

"Iya."

"Reno ajak temen-temen nya makan yuk."

"Yuk Ken."

"Gua balik aja deh Ren, ini nyokap wa gua barusan."

"Makan dulu lah."

"Gak usah lain kali aja."

"Oke deh."

Kenny pun pergi,balik dan berpikir jangan-jangan cewek tadi pagi adalah orang yang sama. Semoga aja bukan

"Loh Ren, temen kamu gak pada ikutan makan."

"Gak ma, mereka balik ada urusan masing."

"Oke, siapa itu tadi cewek lumayan cakep juga."

"Ya dia temen satu kelas Reno dan rumahnya di komplek depan."

"Oh ya bisa pas gitu ya."

"Ya ma."

Sementara itu

"Telepon gak ya ? Atau wa aja." Gak tau kenapa gua masih kepikiran soal Kenny

Masak gua kesengsem sama cowok yang baru gua kenal.

Bunyi hp gua berdering

"Halo Ken.." sapa gua

"Ken, ini gua Bryan. Siapa Ken ?"

"Sorry Bry. Gak ada, kenapa ya Bry ?"

"Gua tadi gak liat lo sama sekali, waktu istirahat kemana aja ?"

"Gua tadi istirahat di UKS, gua kurang enak badan."

"Waduh, gua bawain obat ya. Gua ke rumah lo sekarang."

"Gak usah Bry ngapain ? Gua juga udah sehat."

"Yakin."

"Iya yakin pake banget."

Gua pun akhirnya ngobrol banyak dengan Bryan, cuma gak tau kenapa gua kepikiran si Kenny terus kenapa ya. Apa ini namanya gua jatuh hati ?

"Gimana udah bisa ?" Tanya Clara melalui telp wa

"Bentar nih gua lagi coba-coba."

"Buruan dong,lagi semangat nih."

"Clara...Clara lo itu ya, mana bisa cepet gini."

"Ya bisa lah, hahahaha." Tawa dia

Malam itu gua Ampe berjam2 telp bersama Clara dan mengotak-atik youtube dan gak tau kenapa berbeda banget rasanya, di awal yang berantem-berantem sekarang lebih enak suasana nya dan lucu juga ini ternyata Clara....

Nächstes Kapitel