webnovel

256. Penyihir Terbaik

"Kamu baik" Kata Arsad.

"Siapa bilang aku jahat?"

"Aku tambah kagum sama kamu."

"Terimakasih.. kamu ikutin dong, aku itu sedang memberi contoh kepada kamu."kata Amira.

"Baiklah kalu begitu aku akan melakukan apa ang kamu lakukan."

"Bagus, aku suka kamu, karena aku yakin kamu itu orang yang baik."

"Masa sih? "

"Iya beneran .. kamu gak percaya sama aku.. "

"Percaya dong.. "

"Ayo kita nonton bioskop.. aku ingin menonton film."Kata Amira sambil menarik tangan Arsad. mereka pun pergi ke Bioskop, Arsad masih ingat terakhir kali ke bioskop ketika sedang mengejar cinta Luna, dan sekarang ia bisa menonton dengan kekasihnya, sepanjang menonton Arsad terus menggenggam tangan Amira.

"Kok kamu pegangan tangan aku terus aku kan enggak akan kemana-mana"kata Amira.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel