Leah berpose dengan alami, seolah-olah ia adalah seseorang yang telah ditakdirkan menjadi seorang model yang menandingi Rachel di masa lalu, tapi walau pun begitu, ia paling suka tersenyum genit ke kamera, membuat sang Fotografer dan kru frustasi.
"Bukankah aku terlihat imut jika seperti ini?" tanya Leah sambil mengangkat kedua tangannya di dekat dagunya, berpose seperti yang biasa ia lakukan dengan idol grup miliknya. "Semua orang menyukainya, kan?"
Sang Fotografer menghela napas, ingin marah tapi tidak bisa. Leah masih anak-anak dan ia masih perlu dibimbing.
Managernya sadar jika situasi akan menjadi lebih buruk, ia mendekati Leah dan memberi beberapa nasihat.
Luna sudah selesai membantu Istvan memakai gaun baru dan menemaninya dirias, mereka menunggu giliran.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com