webnovel

Bunuh Dia!

Keenan menarik Vero masuk ke dalam mobil. Di dalam mobil, ia menyelimuti tubuh Vero dengan jaketnya.

"Apa masih dingin?" tanya Keenan khawatir. Selama memeluk Vero tadi ia bisa merasakan tubuh gadis itu menggigil.

"Aku baik-baik aja. Kita harus segera pergi dari sini," kata Vero was-was. Gadis itu mencengkram jaket Keenan. Rasa dingin menusuk-nusuk tulangnya.

"Oke, oke." Keenan menjalankan mobil.

Mereka berdua menuju jalanan utama untuk segera kembali di Jakarta. Sayangnya menuju jalanan utama tidak mudah. Selain karena gelap, lokasi jalanan utama jauh dari tempat mereka berada. Maklum daerah villa Pak Renzo berada di pinggiran hutan yang jauh dari jangkauan.

"Apa kamu baik-baik aja?" Keenan nampak cemas dari balik kemudi. Dia melihat wajah Vero pucat.

"Ya, aku baik-baik aja," jawab Vero lemah. Yang dia butuhkan hanya istirahat. Vero berlari selama bermenit-menit di tengah dinginnya udara.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel