webnovel

Hari-Hari Tanpa Cinta Devan (2)

"Mas..., enaknya kita belikan apa ya putri Arum...? aku sedang memilih-milih barang apa yang akan aku berikan kepada bayi Arum.

"Bagaimana kalau kita belikan kasur bayi sayang...? sekalian kita belikan Sekar juga, kan kemarin kita belum sempat belikan apa-apa untuk Bagus dan Cantik karena kita tidak tahu jenis kelamin bayi mereka, lagi pula kan ternyata mereka kembar jadi sebaiknya kita belikan sekalian oumpung berada disini." Aldo benar, aku ini benar-benar keterlaluan, aku belum memberikan apapun kepada ketiga keponakanku itu.

"Iya mas..., kita akan membelikan untuk mereka bertiga." aku dan Aldo segera mendapatkan apa yang kami inginkan lalu kami meminta sekalian dibingkuskan dengan kertas kado dan setelah selesai kami taruh semuanya didalam bagasi. Aku dan Aldo segera kembali kekantor.

"Arum..., apakah pekerjaanmu sudah beres semua...?" aku segera bertanya kepada Arum saat kami sampai di kantor.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel