Benar-Benar Telah Pergi

Kia kini sudah bertekad akan memenuhi semua pesan suaminya. Kia akan membuktikan kepada suaminya kalau dia benar-benar mencintai Alex dengan memenuhi segala yang di amanahkan kepadanya. Saat Ayya memasuki kamar Kia untuk melihat keadaannya, Ayya melihat Kia tersenyum di dalam tidurnya. Ayya kemudian meninggalkan Kia agar dia bisa beristirahat setelah semua yang di laluinya hari ini.

"Sayang, Papamu telah pergi, tetapi kita tidak boleh bersedih, tapi bagai mana mungkin Mama tidak sedih, Sayang... Selama ini Mama belum bisa menjadi istri yang baik untuk Papamu. Sebagian besar waktu Mama adalan rasa benci terhadap mendiang Papamu. Maafkan Mama ya Sayang...!" Kia mencium putranya yang kini sedang tertidur sambil menyusu kepadanya.