webnovel

Part 93. Ketakutan Yang Beralasan

Sejujurnya, ketakutan yang dirasakan oleh Davie itu sangat beralasan. Apa yang kau tanam, itulah yang kau tuai. Dan Davie tahu dia pernah menanam kesakitan untuk orang lain, dan dia belum pernah menuai nya. Atau sebenarnya sudah?

Ketika waktu itu, Qiana yang bersama Rado dan memutuskan untuk bertunangan dengan lelaki itu. apakah itu bisa terhitung sebagai balasan dari perbuatannya? Bisa jadi. Karena balasan itu bisa dari mana saja datangnya.

Meskipun ketakutan itu muncul di dalam dirinya, tapi Davie tetap akan bersama Qiana apapun yang terjadi. Dia tak ingin meninggalkan perempuan itu ataupun ditinggalkan oleh perempuan itu. sungguh, dia tak akan melakukannya.

Deringan ponsel mengagetkan Davie. Qiana menghubunginya dan tiba-tiba firasat buruk kembali menyeruak dari dalam hatinya.

"Halo!" sapanya. Davie sekarang ada di kantor dan dia masih merenungkan hal-hal yang mengganggu pikirannya.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel