Setelah mendengar kata-kata murid-murid tadi, Tang Li hanya bisa menebak-nebak dan segera kembali ke kelas.
Banyak mahasiswa yang berkerumun di depan pintu kelasnya.
Suara makian wanita paruh baya itu terus terdengar dari dalam ruang kelas, "Kenapa kau tidak belajar saja dengan baik, hah?! Apa orang tuamu tidak pernah mengajarkanmu untuk berbuat baik dan tidak mengganggu orang lain?!"
Ia memaki-maki sambil menarik lengan Wu Xuehan ke depan dengan kasar, lalu menyibakkan rambut panjang Wu Xuehan yang tampak berantakan dan menutupi wajahnya. "Kalian semua, kemari dan lihatlah. Perhatikan baik-baik wajah ini. Lain kali, jika kalian melihat dia, lebih baik kalian ambil jalan memutar agar tidak disakiti dia!"
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com