Tang Li masih ingat bagaimana perasaannya ketika diseret ke tempat tidur. Selain takut, ia juga merasa begitu mual. Ruangan itu begitu gelap dan lehernya dicekik dengan erat. Saat itu, Xia Lang duduk di atas tubuhnya. Meskipun pria itu memiliki penyakit mental, ia tetap saja pria dewasa normal. Di saat Tang Li itu berusaha berjuang, kulit mulus dan aroma gadis itu membuat tubuh Xia Lang mengalami perubahan.
Ketika Li Wenyan dan keluarga Xia tiba, keadaan Tang Li sudah sangat buruk. Gaun di bagian dada dan roknya sudah tercabik-cabik. Pria itu juga sudah melepas celananya. Adegan ini membuat suasana menjadi kacau.
Di saat seperti itu, Li Yuan'er berkata, "Aku sudah memanggil begitu lama, tapi Kakak tidak lekas membuka pintu. Jadi, aku turun ke bawah dan mencari Papa untuk memanggil mereka."
Sang pelaku membuat dirinya seolah-olah tidak bersalah.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com