webnovel

Bab 316. Gugup

Langit sudah menghitam menandakan jika malam sudah datang. Berry menyetir di jalanan kota Jakarta dengan santai tanpa merasa harus terburu-buru. Mereka baru saja pulang dari rumah Hana saat malam hari seperti ini. Lama? Tentu saja. Mereka sedang mengobrolkan banyak hal dan itu membuat lupa waktu. Cherry sudah mengistirahatkan tubuhnya sore tadi, tapi dia masih saja tidur sekarang ketika mereka sedang berjalan pulang sampai ke apartemen.

Berry sesekali menoleh ke arah kirinya, menatap istrinya yang sedang begitu pulas tidur di kursinya. Lalu, sesekali dia mengelus dahi Cherry dan agar perempuan itu semakin menikmati tidurnya. Beralih pada perut Cherry yang sudah membesar, dia juga mengelusnya dengan begitu lembut takut jika anaknya yang ada di dalam merasakan sakit. Tapi tentu saja itu hanya ketakutan yang tidak berdasar sama sekali.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel