Hanya Membutuhkan Satu Kalimat dari Bai Ran

"Apa kamu bilang? Waktu itu, entah siapa yang tanpa malu-malu merangkak ke tempat tidurku, tapi sekarang memanggilku mesum?" Ming Hua merendahkan suaranya dan mendekati Xiao Xuanya. Perlahan-lahan, auranya menjadi dingin. "Jangan lupa siapa yang membuatmu terkenal. Aku masih punya foto telanjangmu itu. Ada apa? Mau lihat?"

"Kamu!" Xiao Xuanya menggertakkan gigi dan tidak berani mengatakan apa-apa lagi. Ia hanya bisa menelan ucapannya ini.

Pada awalnya, perusahaan ayah Ming Hua yang membuatnya terkenal. Jika bukan demi posisinya, bagaimana bisa ia merangkak ke ranjang Ming Hua? Heh!

...

Bai Ran kembali ke Wei Ran sambil berkata dengan penuh sikap persaudaraan, "Wei Ran, aku sudah membantumu membalaskan dendammu! Jika dia menggertakmu lagi di masa depan, beri tahu aku!"

Saat ini, Bai Ran benar-benar seperti kakak perempuan yang hangat, yang melindungi adik perempuan tercintanya.

Padahal Wei Ran jelas-jelas lebih tua setahun darinya.