webnovel

Ternyata... Tiba-tiba Menepuk Pantatnya!

Redakteur: Wave Literature

"Aku tidak bodoh! Aku dengar orang ini pernah bermain dengan kakekku. Permainan dan kemampuannya pasti lebih baik dariku! Jika dia ingin bermain, maka aku akan bermain dengannya. Dia ini sudah tua, sedangkan aku hanya seorang wanita muda. Meskipun aku kalah, semua orang juga akan merasa bahwa dia hanya mengalahkan orang yang lebih lemah," ujar Bai Ran setelah memikirkannya beberapa saat.

Sejujurnya, Bai Ran mengamati raut wajah Shen Jiandong, dan ia pun menyadari bahwa Shen Jiandong selalu merencanakan permainan dengan sangat matang. Sepertinya Shen Jiandong juga sangat percaya diri dengan keterampilan judinya.

Tapi... tidak ada gunanya bagi lawan Bai Ran untuk memiliki kepercayaan diri, karena Bai Ran akan memenangkan permainan ini!

Namun sebaiknya, ia tidak tampak terlalu bangga, agar tidak terlihat oleh pihak lawan.

Karena itu, saat berbicara dengan Quan Rui, Bai Ran sengaja bersikap sedikit lebih lemah agar pihak lawannya mengendurkan kewaspadaannya.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel