Fazrani duduk diam di hadapan Hafiz yang belum juga bicara apapun. Sesekali Fazrani melihat Hafiz menghela nafas panjang.
"Mas, apa ada sesuatu yang ingin kamu bicarakan?" tanya Fazrani penuh dengan kesabaran.
"Kamu tahu Dek Fazrani, salah satu sifat yang aku sukai darimu adalah kesabaranmu. Kamu sangat tahu di mana kita harus menunggu dan bersabar." ucap Hafiz dengan helaan nafas panjang lagi seolah-olah berpikir tentang hal yang sangat berat.
Fazrani mengangkat wajahnya dengan kening berkerut dia tahu apa yang diucapkan Hafiz ada sesuatu yang tersembunyi, yang berhubungan tentang suatu kesabaran.
"Tentu Mas, kesabaran itu sangat diperlukan dalam segala hal agar kita tidak melakukan langkah yang salah." sahut Fazrani membenarkan apa yang di katakan Hafiz tapi tidak membahas atas pujian Hafiz.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com