Allam mengambil jatah kopinya, tidak ada satupun teman yang lembur di hari Sabtu. Endra yang biasanya menemaninya lembur hari ini malah tidak masuk kerja.
Setelah mengambil jatah kopinya Allam berjalan kembali ke tempat jaganya. Di lihatnya waktu sudah menunjukkan pukul sepuluh malam.
Sambil menikmati kopi pahitnya Allam menatap ke sekeliling pohon-pohon karet yang tinggi menjulang.
Lamat-lamat Allam mendengar suara langkah kaki yang lebih dari satu orang. Allam menegakkan punggungnya dan memasang telinganya dengan seksama.
Dan Allam sedikit terkejut saat melihat tiga orang datang menghampirinya dengan memakai penutup wajah seperti penjahat bayaran.
"Hai! siapa kalian?" teriak Allam bangun dari duduknya.
"Kamu tidak perlu tahu siapa kita! kita ke sini ingin balas dendam padamu!" jawab salah satu orang yang berkulit hitam gelap.
"Balas dendam padaku? apa salahku? memang siapa kalian?" tanya Allam bersiap ancang-ancang untuk menangkis tiap serangan.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com